Helloww hellow temen-temen pembaca! Beberapa hari lalu saya akhirnya menyelesaikan tulisan perjalanan saya ke Jepang, nah pada postingan yang ini saya mau berbagi tentang persiapan sebelum ke Jepang, apa aja yang harus disiapkan dan dibawa ke Jepang.
1. Passport
Siapa sih yang ngga tau passport? bagi teman-teman yang hobi jalan-jalan terutama keluar negeri pasti tau apa itu passport. Passport adalah bagian terpenting, diluar sana fungsi KTP (Kartu Tanda Penduduk) kita sudah digantikan oleh Passport. Ngurus passport itu sangat gampang dan bisa diurus sendiri apalagi sekarang sudah ada fasilitas passport online yang info lengkapnya bisa dibaca disini. Saya sendiri pernah mengurus passport sendiri hanya bermodalkan isi form aplikasi secara online, membayar cash di bank BNI lalu bangun pagi untuk datang ke imigrasi.
2. VISA
VISA adalah dokumen resmi yang kalian perlukan untuk masuk kesuatu negara dalam periode waktu tertentu. Walaupun kebanyakan negara di Asia sudah VOA atau bebas VISA, Jepang salah satu yang masih membutuhkan VISA terkecuali anda pemegang e-Passport yang katanya sih bebas VISA alias VOA. Untuk VISA Jepang sendiri juga sangat mudah jika kalian berencana untuk mengurusnya sendiri sebagai pengalaman. Panduan untuk mengurus VISA sendiri bisa dibaca di artikel saya ini [Jepang]Cara Gampang Bikin VISA Jepang
3. Tiket Pesawat
Tiket pesawat adalah bagian penting lain selain passport dan VISA. Dari pengalaman saya, tiket saya beli 4-5 bulan sebelum keberangkat dan saya mendapatkan harga yang cukup murah dengan menggunakan Cathay Pacific. Selain Cathay Pacific bisa juga mencari dari ANA (All Nippon Airways), JAL, AirAsia, Singapore Airlines dan beberapa maskapai lainnya.
4. Colokan Listrik
Perlu diketahui bahwa colokan listrik di Jepang berbeda dengan Indonesia. Di Jepang menggunakan colokan 2 juga tetapi pipih.
Daripada membeli pada saat sudah di Jepang alangkah lebih baik jika dipersiapkan dahulu. Disarankan untuk membeli Travel Adapter yang universal sehingga nantinya jika ke negara lain masih tetap bisa dipakai tanpa harus membeli adapter lagi.
5. Pakaian / Outfit / Shoes
Sebelum packing tentunya kalian sudah tau / mencari tau kapan dan dimusim apakah kalian akan mengunjungi negara tersebut, apakah musim dingin / hujan / panas / salju? Jangan sampai salah kostum, kalian pergi saat musim dingin tapi hanya membawa celana pantai dan baju lengan buntung :p. Bawa juga pakaian secukupnya ; contoh: kalian akan pergi 10 hari, sebenarnya tidak perlu membawa baju untuk 10 hari karena kebanyakan tempat menginap / hostel sekalipun menyediakan laundry jadi kita bisa mencuci. Setidaknya tas / koper kalian tidak berat sebelum berperang (sebelum beli oleh-oleh) :D.
Gunakanlah juga sepatu yang kalian yakin akan nyaman dipakai untuk berjalan jauh. Ini juga saya ambil dari pengalaman pribadi, pakai sepatu yang ternyata sangat tidak nyaman dipakai berjalan jauh. Alhasil terpaksa beli sepatu disana setelah kaki lecet-lecet :(.
6. Obat-obatan Pribadi
Jika kalian punya alergi atau sakit yang ada obat dokter (khusus) sebaiknya dibawa dari Indonesia karena dikuatirkan dosis atau jenis obat yang dijual dinegara lain tidak cocok dengan kondisi badan. Lain urusan jika kalian cuma encok, pegel atau batuk mungkin mudah. :p. Saya kebetulan punya maag dan asam lambung yang suka kumat jadi dari Jakarta saya sudah siapin obat sendiri.
7. Japan Rail Pass (JR Pass) / One Day Pass / Prefecture Pass
Jika kalian berniat mengunjungi beberapa kota dan prefektur di Jepang, JR Pass adalah cara paling ekonomis! karena dengan memiliki JR Pass kita bisa naik semua kereta JR termasuk Shinkansen (kereta cepat) tanpa batas selama masa berlaku JR Pass kita masih aktif. Contoh: untuk perjalanan Tokyo ke Osaka menggunakan Shinkansen sekali jalan sekitar Rp. 1.700.000 sedangkan dengan membeli JR Pass seharga 3 jutaan untuk 7 hari kita bisa mondar-mandir kemana pun gratis terkecuali ada beberapa daerah dengan private railways / sub way yang memang kita harus bayar per tripnya tapi dengan harga murah. JR Pass berlaku disemua kereta JR Shinkansen kecuali Nozomi dan Mizuho, jika ingin naik 2 kereta ini bisa membeli tiket diloket terdekat.
JR Pass tidak dapat dibeli di Jepang. JR Pass harus dan bisa dibeli dinegara asal yaitu Indonesia. Kalian bisa membeli JR Pass dibanyak tour & travel seperti panorama tours, anta tours, HIS, bayubuana dan lainnya.
Kalau kalian hanya berencana untuk disatu prefecture atau kota sih ngga perlu pakai JR Pass karena ada Pass-pass lainnya yang harganya cukup ekonomis seperti Kansai Pass, Kanto Pass, One Day Bus Pass dan banyak lagi lainnya. Maka dari itu kalian harus dengan matang mempersiapkan itinerarynya. Tidak seperti JR Pass yang harus dibeli di Indonesia, untuk pass-pass yang saya sebutkan barusan dapat dibeli di Jepang yaitu distasiun.
Selain pass-pass tersebut kalian juga perlu memegang IC-Card seperti SUICA, ICOCA atau pun PASMO. IC-Card ini semacam e-money atau flazz BCA yang bisa digunakan untuk naik bus, kereta bahkan belanja di mini market.
8. Hostel / Hotel / Penginapan
3-4 bulan sebelum keberangkatan menurut saya adalah waktu paling tepat untuk memesan hostel. Harga ekonomis bisa kita dapatkan pada periode itu, sedangkan jika 1 bulan sebelum jangan harap mendapatkan harga yang ekonomis, dijamin yang tersisa tinggal hotel-hotel bagus yang permalamnya diatas 1-2 juta rupiah. Banyak website yang bisa kita jadikan referensi untuk memesan hostel di Jepang seperti booking.com, agoda atau pun airbnb dan lainnya. Hostel-hostel tersebut kebanyakan bisa dicancel secara gratis untuk periode waktu tertentu (biasanya seminggu sebelum kedatangan).
9. Internet / Simcard
Saya yakin ini bagian penting juga terutama buat sosial media aktivis :p. Eksis disosial media udah hampir ngga bisa dilepas untuk kebanyakan orang (Indonesia) :p termasuk saya sih haha. Banyak pilihan juga untuk bisa internetan di Jepang. Ada pocket wifi, ada simcard docomo dengan provider yang berbeda-beda.
Waktu lalu saya memakai jasa b-mobile.jp untuk internetan karena harga cukup murah ¥2300 dan smartphone jaman sekarang sudah bisa mobile tethering jadi kalau punya gadget lebih dari satu bisa sharing koneksi internetnya. Selain sosial media, internet juga penting untuk cari tempat melalui aplikasi google maps atau pun hyperdia.
10. Google / Maps / Hyperdia
Mbah google tuh temen traveling paling ciamik deh, mau tanya apa aja 90% terjawab disana. Google kebanyakan saya gunakan untuk mencari referensi tempat makan dan wisata, sedangkan Google Maps untuk memberikan petunjuk jalan yang cukup akurat dan detail.
Hyperdia adalah website dan aplikasi untuk mencari informasi keberangkatan kereta / bus di Jepang. Keterangannya sangat detail dan akurat. Kalian bisa tentukan mau pergi dan tiba di stasiun mana saja di Jepang lalu aplikasi Hyperdia ini yang akan mengatur rute dan lama perjalanan tersebut.
Aplikasi Hyperdia dapat didownload melalui Android Playstore dan Appstore pada iOS dan semuanya gratis loh. Kalau ngga bisa didownload bisa juga menggunakan Hyperdia.com yang fungsinya sama.
Tips pencarian di Hyperdia (lihat gambar dibawah). Jika anda pengguna JR Pass biasa silahkan ikuti setting seperti ini; unchecklist pilihan airplane, airport shuttle bus, nozomi / mizuho / hayabusa. Jika anda mau menggunakan JR Pass sepenuhnya tanpa membayar tambahan silahkan unchecklist juga pilihan private railwaynya dengan catatan ngga semua rute ada terutama didaerah.
Nah udah baca semua kan apa saja yang harus dipersiapkan sebelum jalan-jalan ke Jepang? Yuk segera deh disusun rencana perjalanannya. Yang masih bingung boleh loh coret-coret dan tanya-tanya dikolong komentar dibawah.
Cheers!
Ogie