Menginap di Bandara Haneda Jepang. Penerbangan dengan Cathay Pacific dari Jakarta tiba di bandara Haneda, Jepang pada jam 23.30 waktu setempat. Memang pada jauh2 sebelum booking tiket pesawat saya sudah browsing dan tanya sana sini untuk masalah menginap di bandara Haneda dan ternyata memang cukup nyaman untuk wisatawan yang tiba menjelang tengah malam. Saat itu turun dari pesawat dan menuju imigrasi sudah hampir pukul 00.00, imigrasi pun cukup lenggang karena langsung ngacir begitu turun pesawat. Gate kedatangan terletak di lantai 2F dan begitu keluar langsung clingak clinguk nyari tempat untuk tiduran ternyata sudah penuh, terlihat ada sejajaran bangku yang hanya di isi oleh 3 orang tapi saya agak ragu karena letaknya dekat dengan check in counter domestic. Akhirnya nekat jalan2 dulu ke lantai2 lainnya.
Lantai 3F adalah Departure Gate dan itu pun sudah penuh semua, banyak yang sudah tidur atau pun duduk2 main handphone. Lanjut ke lantai berikutnya 4F banyak jejeran toko souvenir yang tentu saja sudah tutup beserta restoran2 yang juga sudah tutup. Area ini dihias cukup bagus, ada pohon2 sakura imitasi dan semuanya tertata rapih. Ada sih bangku disini tetapi full kayu bikin sakit punggung deh 🙁 . Jika naik 1 lantai lagi ke 5F nanti ada observation deck dan sama saja sudah penuh semua bangkunya alhasil turun lagi ke 2F dan menuju ke bangku panjang dekat domestic check-in tadi yang ternyata masih kosong.
(click to enlarge)
Simpan koper dan ransel disana sebagai penanda bahwa sudah ada yang menempati, lalu saya ke bawah untuk mencari minuman di lawson yang buka 24 jam loh jadi ga usah kuatir kalo laper tengah malam atau haus tinggal jajan disini. Menuju ke lawson di lantai 1F banyak wisatawan yang tidur dibawah meja untuk nge charge yang disediakan bandara 😀 ya ampun segitunya amat sih mau tidur sambil ngecharge smartphonenya.
Baca Juga:
- Persiapan Sebelum ke Jepang
- Review Guest House Gajyun Kyoto Jepang
- Jalan Jalan ke Jepang Bagian 2 : Arashiyama – Fushimiinari – Osaka – Kobe
Di lawson beli minuman seharga ¥108 dan ini yang termurah 😀 yang lainnya ada yang ¥120 dan lain2 btw ini air mineral loh bukan yang ada rasanya. Yang ada rasanya berbeda harganya. Sebenernya penasaran mau coba onigirinya ¥108 juga tapi belum laper jadi besok pagi aja deh.
Ngga kerasa waktu udah mau jam 01.30 mulai deh rebahan dan mencoba untuk tidur eh ternyata ga segampang itu, beberapa menit sekali kebangun karena memang aktifitas disekitarnya ngga berhenti 100%, lampu pun tidak redup :p mungkin kalau ditotal hanya sempat tidur 1 jam. Kira2 jam 4 pun airport sudah mulai ramai dan banyak yang check in di domestic counter check in dan saya pun memutuskan untuk bangun dan beli sarapan di lawson. Onigiri seharga ¥108 pun saya bawa ke kasir ngga lupa nambah beli permen yang lupa harganya :p. (selama di jepang makan onigiri ga 1 pun sempet kefoto, mungkin karena udah kelaperan).
Setelah kenyang menyantap onigiri asli jepang itu, akhirnya menuju Shower Rooms. Apa? Shower Rooms? Yakk betul sekali ada tempat mandi loh di Haneda ini, mungkin karena memang sudah umum sekali yang menginap disini. Biaya untuk menyewa kamar mandi ini sebesar ¥1030 untuk 30 menit sudah include dengan handuk, shampoo, sabun, conditioner, hair dryer dan perlengkapan mandi lainnya. Masuk ke shower rooms kirain bisa langsung mandi ternyata ngantri juga sekitar 30 menit haha.
Aji mumpung kosong nih meja buat ngecharge ngga nanggung2 deh langsung colok 4 smartphones hahaha.
Intinya menginap di bandara Haneda Jepang ini sangat mungkin dan nyaman dengan semua fasilitasnya. So? Jangan ragu2 deh kalo memang dapat penerbangan yang tiba malam hari, silahkan mencoba. Pengalaman luar biasa nih!